Fokus pada eter selulosa

Tiga cara untuk mengidentifikasi kualitas hidroksipropil metilselulosa

Hydroxypropyl methylcellulose adalah polimer yang larut dalam air yang populer yang membentuk larutan yang jernih dan stabil dalam air dan banyak digunakan dalam industri farmasi, makanan dan konstruksi. Ini adalah bahan baku berbasis selulosa non-ionik yang meningkatkan ikatan dan sifat kohesif dari produk akhir. Untuk memastikan kinerja tinggi hidroksipropil metilselulosa, produk perlu diuji dan memenuhi syarat sebelum digunakan. Dalam artikel ini, kita akan membahas tiga cara yang dapat diandalkan untuk mengetahui kualitas hidroksipropil metilselulosa.

1. Tes viskositas

Viskositas hidroksipropil metilselulosa adalah parameter penting untuk menentukan kualitasnya. Viskositas adalah resistansi fluida untuk mengalir dan diukur dalam centipoise (CPS) atau MPA.S. Viskositas hidroksipropil metilselulosa bervariasi sesuai dengan berat molekulnya dan tingkat substitusi. Semakin tinggi tingkat substitusi, semakin rendah viskositas produk.

Untuk menguji viskositas hidroksipropil metilselulosa, larutkan sejumlah kecil produk dalam air dan gunakan viskometer untuk mengukur viskositas larutan. Viskositas solusi harus berada dalam kisaran yang disarankan yang diberikan oleh pemasok produk. Produk hydroxypropyl methylcellulose berkualitas baik harus memiliki viskositas yang konsisten, yang merupakan indikasi kemurnian dan ukuran partikel yang seragam.

2. Tes Substitusi

Tingkat substitusi mengacu pada rasio jumlah gugus hidroksil pada selulosa yang digantikan oleh gugus hidroksipropil atau metil. Tingkat substitusi adalah indikator kemurnian produk, semakin tinggi tingkat substitusi, semakin murni produk. Produk hydroxypropyl methylcellulose berkualitas tinggi harus memiliki tingkat substitusi yang tinggi.

Untuk menguji tingkat substitusi, titrasi dilakukan dengan natrium hidroksida dan asam klorida. Tentukan jumlah natrium hidroksida yang dibutuhkan untuk menetralkan hidroksipropil metilselulosa dan menghitung tingkat substitusi menggunakan rumus berikut:

Tingkat substitusi = ([volume NaOH] x [molaritas NaOH] x 162) / ([berat hidroksipropil metil selulosa] x 3)

Tingkat substitusi harus berada dalam kisaran yang disarankan yang diberikan oleh pemasok produk. Tingkat substitusi produk hidroksipropil metilselulosa berkualitas tinggi harus berada dalam kisaran yang disarankan.

3. Tes kelarutan

Kelarutan hidroksipropil metilselulosa adalah parameter kunci lain yang menentukan kualitasnya. Produk harus mudah larut dalam air dan tidak membentuk benjolan atau gel. Produk hydroxypropyl methylcellulose berkualitas tinggi harus larut dengan cepat dan merata.

Untuk melakukan tes kelarutan, larutkan sejumlah kecil produk dalam air dan aduk larutan sampai benar -benar larut. Solusinya harus jelas dan bebas dari benjolan atau gel. Jika produk tidak mudah larut atau membentuk benjolan atau gel, itu bisa menjadi tanda kualitas yang buruk.

Sebagai kesimpulan, hidroksipropil metilselulosa adalah bahan baku berharga yang digunakan di berbagai industri. Untuk memastikan kualitas tinggi produk, viskositas, substitusi dan kelarutan dilakukan. Tes -tes ini akan membantu untuk memahami dengan jelas karakteristik produk dan membantu membedakan kualitasnya. Hydroxypropyl methylcellulose berkualitas tinggi memiliki viskositas yang konsisten, tingkat substitusi yang tinggi, dan larut dengan cepat dan seragam dalam air.

HPMC Skim Coating Coating (1)


Waktu posting: Jul-11-2023
Obrolan online whatsapp!