Fokus pada Selulosa eter

Serat Selulosa

Serat Selulosa

Serat selulosa, juga dikenal sebagai tekstil selulosa atau serat berbahan dasar selulosa, adalah kategori serat yang berasal dari selulosa, yang merupakan komponen struktural utama dinding sel pada tumbuhan. Serat ini diproduksi dari berbagai sumber nabati melalui proses manufaktur yang berbeda, sehingga menghasilkan beragam tekstil selulosa dengan sifat dan aplikasi unik. Serat selulosa dihargai karena keberlanjutannya, kemampuan terurai secara hayati, dan keserbagunaannya dalam produksi tekstil. Berikut adalah beberapa jenis serat selulosa yang umum:

1. Kapas:

  • Sumber: Serat kapas diperoleh dari bulu biji (serat) tanaman kapas (spesies Gossypium).
  • Properti: Katun lembut, bernapas, menyerap, dan hipoalergenik. Ini memiliki kekuatan tarik yang baik dan mudah untuk diwarnai dan dicetak.
  • Aplikasi: Kapas digunakan dalam berbagai macam produk tekstil, termasuk pakaian (kemeja, jeans, gaun), perabot rumah tangga (sprei, handuk, gorden), dan tekstil industri (kanvas, denim).

2. Rayon (Viskose):

  • Sumber: Rayon adalah serat selulosa hasil regenerasi yang terbuat dari pulp kayu, bambu, atau sumber nabati lainnya.
  • Properti: Rayon memiliki tekstur yang lembut dan halus dengan tirai dan sirkulasi udara yang baik. Ini dapat meniru tampilan dan nuansa sutra, katun, atau linen tergantung pada proses pembuatannya.
  • Aplikasi: Rayon digunakan dalam pakaian jadi (gaun, blus, kemeja), tekstil rumah (sprei, kain pelapis, gorden), dan aplikasi industri (perban medis, tali ban).

3. Lyosel (Tencel):

  • Sumber: Lyocell adalah sejenis rayon yang terbuat dari pulp kayu, biasanya bersumber dari pohon eukaliptus.
  • Properti: Lyocell dikenal karena kelembutan, kekuatan, dan sifat menyerap kelembapannya yang luar biasa. Ini dapat terurai secara hayati dan ramah lingkungan.
  • Aplikasi: Lyocell digunakan dalam pakaian (pakaian aktif, pakaian dalam, kemeja), tekstil rumah (sprei, handuk, gorden), dan tekstil teknis (interior otomotif, filtrasi).

4. Serat Bambu:

  • Sumber: Serat bambu berasal dari daging tanaman bambu yang tumbuh cepat dan berkelanjutan.
  • Khasiat: Serat bambu lembut, bernapas, dan antimikroba alami. Ia memiliki sifat menyerap kelembapan dan dapat terurai secara hayati.
  • Aplikasi: Serat bambu digunakan dalam pakaian (kaus kaki, pakaian dalam, piyama), tekstil rumah (sprei, handuk, jubah mandi), dan produk ramah lingkungan.

5. Modal:

  • Sumber: Modal adalah sejenis rayon yang terbuat dari pulp kayu beech.
  • Properti: Modal dikenal karena kelembutan, kehalusan, dan ketahanannya terhadap penyusutan dan pemudaran. Ini memiliki sifat penyerapan air yang baik.
  • Aplikasi: Modal digunakan dalam pakaian (pakaian rajut, pakaian dalam, pakaian santai), tekstil rumah (sprei, handuk, kain pelapis), dan tekstil teknis (interior otomotif, tekstil medis).

6. Piala:

  • Sumber: Cupro, juga dikenal sebagai cuprammonium rayon, adalah serat selulosa hasil regenerasi yang terbuat dari serat kapas, produk sampingan dari industri kapas.
  • Properti: Cupro memiliki kesan halus dan tirai yang mirip dengan sutra. Ini bernapas, menyerap, dan dapat terurai secara hayati.
  • Aplikasi: Cupro digunakan pada pakaian (gaun, blus, jas), pelapis, dan tekstil mewah.

7. Asetat:

  • Sumber: Asetat adalah serat sintetis yang berasal dari selulosa yang diperoleh dari pulp kayu atau serat kapas.
  • Properti: Asetat memiliki tekstur halus dan penampilan berkilau. Tirai ini bagus dan sering digunakan sebagai pengganti sutra.
  • Aplikasi: Asetat digunakan dalam pakaian jadi (blus, gaun, pelapis), perabot rumah tangga (gorden, kain pelapis), dan tekstil industri (penyaringan, tisu).

Waktu posting: 28 Februari 2024
Obrolan Daring WhatsApp!